Pengikat Batu Cincin dan Fungsi Menurut Jenis Logam - Pengikat batu cincin adalah salah satu hal yang sangat penting pula untuk memperindah penampilan Batu Mulia yang anda miliki. Tapi anda harus tau Jenis Logam yang digunakan sebagai Pengikat Batu Mulia itu mempunyai Fungsi tersendiri sesuai dengan alur hidup yang anda miliki. Oleh karena itu Tutorial Bagus akan menambah pengetahuan anda menyenai Pengikat Batu Cincin yaitu Pengikat Batu Cincin dan Fungsi Menurut Jenis Logam .
 |
| Pengikat Batu Cincin dan Fungsi Menurut Jenis Logam |
Ada lima logam yang baik untuk ikatan batu permata yaitu, emas, perak, baja, kuningan dan tembaga. Logam tersebut berfungsi sebagai penyalur getaran, atau bila dalam dunia perlistrikan disebut Konduktor.
Fungsi kelima logam tersebut adalah :
1. Emas, lebih banyak menyalurkan getaran matahari atau api (getaran ‘Yang’/getaran maskulin).
 |
| Pengikat Emas |
2. Perak, lebih banyak menyalurkan getaran air dan bulan (getaran ‘Yin’/getaran feminim).
 |
| Pengikat Perak |
3. Baja atau baja putih, sangat kuat menyalurkan getaran bumi.
 |
| Pengikat Baja |
4. Kuningan, menyalurkan getaran matahari juga tetapi tidak sekuat emas.
 |
| Pengikat Kuningan |
5. Tembaga, lebih banyak menyalurkan getaran matahari berbarengan dengan getaran bumi.
 |
| Pengikat Tembaga |
Kalau anda merasa kebanyakan unsur getaran api atau ‘Yang’, pakailah ikatan dari perak. Kalau anda “dingin” pakailah ikatan dari emas untuk mengurangi ‘Yin’, begitulah Cara memilih logam yang cocok dengan anda. Mengenai bentuk ikatannya, pada prinsipnya batu permata jangan tertutup di bagian yang menghadap ke kulit anda. Lebih baik lagi jika batu permata tersebut dapat langsung mengenai atau menyentuh kulit anda.
Demikian Pengikat Batu Cincin dan Fungsi Menurut Jenis Logam. Semoga dapat menambah pngetahuan anda semua. Wassalam..